Syahri Sauma Komandani PW Jawa Timur, Dipesan Lanjutkan B3
Sekjen dalam pidato singkatnya dalam acara pelantikan sekaligus penutupan Muswil VII tersebut, berpesan kepada Syahri Sauma selaku ketua untuk melanjutkan kerja-kerja yang telah digalakkan pada periode sebelumnya.
Sebagaimana slogannya, Sekjen mengatakan, PW Pemuda Hidayatullah Jawa Timur dituntut semakin gesit bergerak, semakin terampil bekreasi dan terus berkhidmat sebagaimana ikhtiar berfikir, bergerak dan bermanfaat (B3).
Sekjen pula mengapresiasi PW Jawa Timur yang merupakan wilayah dengan pertumbuhan yang tercepat dan terpesat. Tentu, kata dia, capaian tersebut karena adanya niatan yang tulus mendedikasikan amanah ini semata karena untuk menggapai ridha Allah SWT dan juga soliditas pergerakan.
"Kalau bukan karena rahmat dan pertolongan Allah, tak mungkin kita bisa menjalani amanah yang berat ini. Namun dengan karunia pertolongan-Nya, kita nikmat menjalani ini dan itu yang harus kita syukuri," imbuh Sekjen.
Sekjen mengemukakan bahwa di tengah pergolakan dunia yang saat ini penuh dengan himpitan materialisme dan tarikan-tarikan pragmatisme dari berbagai sisi, pemuda Hidayatullah terus melakukan kegiatan menggerakkan dakwah pembinaan generasi bahkan di dalam kondisi yang serba terbatas.
"Kita terus bergerak dan hadir karena kita ada visi besar, ada idealisme yang kita kerjakan. Kalau karena hitungan matematis yang mendorong kita, maka, saya yakin, tidak ada yang hadir di Muswil ini. Terus luruskan niat kita karena Allah SWT semata," pesan Sekjen memungkasi.
Sementara itu, Syahri Sauma dalam pidato usai pengukuhannya, mengatakan pemuda harus selalu belajar pada sejarah terutama menarik pelajaran dari para senior lembaga. Dari situlah, kata dia, kita memiliki bekal untuk semakin meneguhkan jatidiri sebagai kader pemuda Islam.
Di saat paradigma orang terkerangkeng pada hal materil semata, maka pola pikirnya pun bisa jadi akan terpaku pada benda-benda sehingga ukuran atau indikator terhadap kesuksesan selalu pada hal hal fisik. Tak ayal, mereka pun sibuk berinvestasi pada hal-hal yang sifatnya kebendaan.
"Investasi terbaik bukanlah bangunan-bangunan atau gedung mentereng. Investasi terbaik adalah kader. Karena kaderlah yang akan melanjutkan kerja-kerja mulia ini. Darinya akan mengalir kebaikan demi kebaikan jariyah untuk dunia dan akhirat kita," tukasnya.
Muswil VII Pemuda Hidayatullah ditutup oleh Ketua DPW Hidayatullah Jawa Timur Ust Muhammad Syuhud. Dalam rangkaian Muswil ini, digelar sejumlah kegiatan seperti seminar, pelatihan dai muda.
Ada juga acara Ngoppi (Ngobrol Perkara Pemuda Islam) dan Ngemil (Ngaji Masa Depan Indonesia Milenial) Pemuda Hidayatullah Jawa Timur malam ini, Sabtu (14/3/2020) yang berrlangsung interaktif menghadirkan Sekjen PP Pemuda Hidayatullah Mazlis B. Mustafa, pengusaha property Dadang Hidayat dan Bendahara Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur Muhammad Fakhruddin.
