News Breaking
PHTV
wb_sunny

Breaking News

Syabab Inisiasi Reuni Akbar Alumni Hidayatullah Makassar

Syabab Inisiasi Reuni Akbar Alumni Hidayatullah Makassar


Pengurus Wilayah Syabab Hidayatullah Sulawesi Selatan bersama dedengkot lainnya yang umumnya mantan pejabat Syabab Hidayatullah, menginisiasi acara  Reuni Akbar alumni Pondok Pesantren Hidayatullah Makassar yang rencanannya akan digelar di Kota Anging Mamiri itu pada 21-22 Mei mendatang.

Punggawa Syabab Hidayatullah Sulsel seperti Muhammad Robianto dan Arfah Bandule yang saat ini menjadi fungsionaris di Yayasan Al Bayan adalah diantara tokoh muda progresif yang turut andil memprakarsai reuni akbar ini.

Muhammad Robianto menukaskan, reuni akbar ini terbilang spesial sebab baru kali pertama diadakan sejak Hidayatullah Makassar berdiri di dekade 90-an.

Robianto mengatakan Hidayatullah Makassar yang kini telah menyelenggarakan amal usaha Yayasan Al Bayan Hidayatullah merupakan lembaga yang bergerak di bidang pendidikan, pengkaderan dakwah dan sosial keagamaan yang didirikan oleh tiga lulusan sarjana perikanan Universitas Hasanuddin (Unhas) yaitu Ustadz Abdul Aziz Qahhar bersama Ustadz Abdul Madjid dan Ustadz Khairil Baits yang saat itu ketiga orang ini menjadi pengurus HMI Makassar.

Pesantren Hidayatullah Makassar yang merupakan cabang pertama Hidayatullah di Sulawesi Selatan dan menjadi satu diantara lima kampus utama Hidayatullah yang ada di Indonesia, dinilai Robianto sebagai barometer pergerakan kepemudaan khususnya yang digalakkan oleh anak-anak muda Hidayatullah.

Robianto berharap dari reuni ini segenap kader muda Hidayatullah dapat semakin mematrikan spirit para senior lembaga yang telah membaktikan dirinya untuk kerja-kerja keummatan dalam rangka mendakwahkan Islam sebagai jalan keselamatan dan rahmat bagi seluruh alam.

"Saya kira, ini momen penting bagi Syabab Hidayatullah Sulsel khususnya Makassar untuk merevitalisasi gerakannya dalam rangka menumbuhkan militansi dan membidik progresifitas kader," imbuhnya.

Karenanya, lanjut Robi, reuni ini sejatinya merupakan ajang konsolidasi internal dan juga tepat sebagai momentum rekonsiliasi untuk merekatkan kembali simpul-simpul pergerakan yang mungkin mulai lesu dan mengalami perlambatan.

"Kita berharap acara reuni ini berjalan sukses dan membuahkan hasil untuk kemanfaatan gerakan Syabab Hidayatulah untuk bangsa secara nasional, Insya Allah," pungkasnya. (prs/hio)

Tags