News Breaking
PHTV
wb_sunny

Breaking News

Jadi Duta Literasi Jatim, Fahrul Ajak Menebar Virus Kebaikan

Jadi Duta Literasi Jatim, Fahrul Ajak Menebar Virus Kebaikan


BATU - Salah seorang Dua Literasi Jawa Timur yang didapuk PP Pemuda Hidayatullah, Ahmad Fahrul, mengaku terkejut ketika ditetapkan sebagai duta literasi disela penutupan kegiatan Leadership Training Center (LTC) yang digelar di Komplek Pendidikan Integral Al Fattah, Batu, Jawa Timur, Ahad (4/7/2021). 

"Jujur, ketika mendengarkan informasi itu, tak pernah terbesit di benak, kalau saya akan menjadi salah satu kandidat terpilih. Karena kalau diibaratkan, kemampuan tulis menulis saya, tak ubahnya bayi belajar merangkak. Jadi, masih tertatih-tatih," kata Fahrul.

Menurut Fahrul yang ditunjuk menjadi Duta Literasi Jatim bersama Faruq, bukan tanpa alasan keterkejutan itu muncul. Selain karena sadar diri akan kemampuan, lanjut dia, juga karena paham akan beratnya amanah yang diamanatkan padanya ini. 

Kendati demikian, sebagai kader pemuda Hidayatullah yang harus siap bertugas dimana dan kapan saja, Fahrul pun menyambut tugas tersebut dengan penuh optimis. 

"Saya bertekat untuk melaksanakannya dengan semaksimal mugkin. Bagaimanapun juga, amanah itu akan dipertanggungjawabkan baik di dunia maupun di akhirat," kata Fahrul yang juga pengurus PD Pemuda Hidayatullah Jember ini. 

Bagi Fahrul, amanah menjadi Duta Literasi adalah tantangan dan pengalaman baru baginya, di mana ia harus memiliki rencana untuk melaksanakan amanah ini dengan baik.

Namun ia tidak lantas berkecil hati. Amanah ini , imbuhnya, akan menambah semangat bagi dirinya untuk terus belajar dalam menggalakan literasi ini. 

"Tidak lain tujuannya, seperti pesan yang telah disampaikan oleh bang Ain; menyebarkan virus-viru kebaikan melalui dunia literasi," kata Fahrul. 

Fahrul pun menyadari perkembangan literasi saat ini khususnya di media sosial yang masih didominasi sebaran fitnah, hoak dan adum domba. Hal ini, menurutnya, harus dilawan. Sebab kalau tidak, keburukanlah yang akan merajalela. 

"Warga netizen akan termaka propaganda demi propaganda. Pada titik inilah, pentingnya generasi muda, khususnya para pemuda Hidayatullah, hadir memberikan pencerahan," imbuh dia. 

Karena itu, ia pun menyeru segenap generasi muda untuk terlibat dalam menggelora dan menggerakkan literasi yang positif dan progresif. "Kita sebagai pemuda Islam, galakkan literasi untuk mengantarkan kita dalam maraih kebaikan," tukasnya.

Selain membangun budaya mencatat atau menulis dan menyebarkannya ke berbagai platform media digital, Fahrul juga mengajak pemuda membiasakan kegiatan membaca. Sebab, menurutnya, tradisi baca merupakan rangkaian khazanah yang tak terpisahkan dari sejarah Islam.

"Para sahabat terdahulu yang masuk Islam karena membaca, bagitu juga yang terjadi pada saat ini. Banyak ilmuan non-muslim yang membaca dan meneliti isi Al-Qur'an, akhirnya masuk Islam," katanya. 

Lebih jauh Fahrul mengutarakan bahwa tidaklah mudah menjalankan amanah ini dengan baik tanpa adanya pertolongan dari Yang Maha Kuasa. Karena itu, dia mengingatkan agar selalu meluruskan niat semata mata karena Allah. 

"Perbaiki niat, jika niat sudah baik pasti pertolongan Allah akan datang yakni berupa kemudahan dalam menjalankan amanah ini," ungkapnya. 

Dia berharap, semoga melalui wadah ini dapat menjadikan gerakan Pemuda Hidayatullah khususnya di Jatim lebih baik lagi. Ia pun memohon doa dari semua agar Allah SWT memberikan kemudahan dalam menjalankan amanah ini, mendapat bimbingan, dan tentu saja bernilai ibadah di sisi-Nya. (ybh/hio)

Tags